Quinn Jabbar Maulana, Santri Beasiswa Pimpin Tim dalam International Culture Exchange bersama Pelajar Jepang
Semangat kolaborasi lintas budaya dan peningkatan kapasitas diri ditunjukkan oleh para santri SMP DAFI Pesantren Al-Qur’an Science dalam kegiatan International Culture Exchange Program yang digelar secara daring bersama para pelajar dari Ishimine Junior High School, Okinawa, Jepang. Kegiatan ini menjadi bagian dari program bilingual SMP DAFI yang bertujuan mengasah kemampuan berbahasa Inggris sekaligus memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia internasional. Dengan menggandeng Miss Minori, perwakilan resmi World Classroom dari Jepang, kegiatan ini berlangsung interaktif dan penuh antusiasme pada hari Rabu, 18 Juni 2025. Yang menjadi sorotan inspiratif dalam kegiatan ini adalah peran Quinn Al Jabbar, santri kelas 8 sekaligus penerima beasiswa di DAFI Pesantren Al Qur’an Science, yang ditunjuk sebagai Koordinator Tim World Classroom dari santri putra. Penunjukan ini bukan tanpa alasan. Sosok yang akrab disapa Mas Jabbar ini dikenal sebagai figur muda yang disiplin, komunikatif, dan mampu memimpin dengan teladan. Sebagai Ketua OSIS SMP DAFI Putra, Mas Jabbar telah menunjukkan kepemimpinan yang matang di usia remaja. Dalam kegiatan International Culture Exchange ini, ia memimpin rekan-rekannya sejak masa persiapan, pembekalan, hingga hari pelaksanaan dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme. “Alhamdulillah seluruh tim di bawah kepemimpinan Mas Jabbar dapat dikondisikan dengan baik dan sesuai instruksi yang telah diberikan oleh para guru Bahasa Inggris,” ungkap Ustadz Rukhan, guru Bahasa Inggris sekaligus pembina kegiatan ini. Program ini juga menjadi salah satu pencapaian nyata dari goal pengembangan program bilingual DAFI. Para santri tidak hanya belajar teori di kelas, tetapi mampu mempraktikkan langsung kemampuan bahasa Inggris mereka dalam forum internasional. “Alhamdulillah, ini adalah langkah awal yang membanggakan dalam mengenalkan para santri SMP DAFI pada forum pertukaran budaya internasional,” tutur Ustadz Lukman Setiawan, guru pembimbing. Kegiatan ini membuktikan bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah halangan untuk berprestasi. Melalui dukungan beasiswa dan lingkungan pendidikan yang kondusif di DAFI, santri seperti Quinn Al Jabbar mampu tumbuh menjadi sosok yang unggul, baik secara akademik, spiritual, maupun kepemimpinan. DAFI Pesantren Al Qur’an Science terus berkomitmen mencetak generasi penghafal Al-Qur’an yang berwawasan global. Dengan mengintegrasikan program tahfidz, kepemimpinan, dan penguasaan bahasa asing, DAFI membuka peluang lebih luas bagi para santri untuk menjadi agen perubahan umat yang berkualitas, beradab, dan mendunia.